PT Wahana Inti Selaras (WISEL) bersama dengan Principal John Deere Asia Pacific melaksanakan Customer Gathering yang di kantor cabang perusahaan yang berlokasi di Sampit, Kalimantan Tengah. Selain acara “Kumpul Customer”, WISEL juga menampilkan traktor John Deere serie 5045D, 5050D, 5075E dan 6095B. Traktor 4 roda ini diperuntukan untuk aktivitas mekanisasi perkebunan untuk aplikasi di penanganan pengolahan lahan, transportasi hasil perkebunan, dan perawatan tanaman di Indonesia.
Traktor seri 5075E yang barusaja diluncurkan pada 16 Maret kemarin di Pontianak juga dibawa ke Sampit untuk diperlihatkan keunggulannya. Traktor John Deere ini cocok untuk diaplikasikan di medan yang menantang seperti medan terjal di perkebunan kelapa sawit di Kotawaringin Timur.
Kotawaringin Timur memiliki luas administrasi 16.796 km di mana luas perkebunan sawit mencapai 581.183,5 hektare.
Saat ini sebagian besar lahan yang diperuntukkan kegiatan perkebunan sudah dimanfaatkan untuk perkebunan rakyat dan investor perkebunan
khususnya kelapa sawit. Kotawaringin Timur adalah salah satu daerah dengan luas kebun sawit terluas di seluruh Indonesia dengan lokasi yang strategis yang mempermudah jalur distribusi ekonomi.
Seiring dengan produktivitas perkebunan sawit yang tinggi, dibutuhkan mekanisasi di sektor perkebunan yang dapat meningkatkan produktivitas lahan dan penanganan pasca panen. Salah satu caranya penggunaan mekanisasi alat pertanian menggunakan traktor 4 roda. John Deere sebagai pelopor traktor 4 roda di dunia yang meluncurkan traktor 5075E untuk menggerakkan mekanisasi di perkebunan kelapa sawit. Traktor 5075E memiliki fitur yang memungkinkannya menangani beban kerja sehari-hari seperti membajak tanah persawahan dan perkebunan, penyemprotan pupuk pestisida dan herbisida, pengangkutan TBS, dan dengan mudah melakukan manuver di medan berbukit yang menantang.
Traktor ini juga dilengkapi dengan transmisi Kopling Kering 9x3. Memiliki mesin berkapasitas 2.9 Liter, dengan laju aliran hidraulik sebesar 50 liter/ menit dengan kapasitas angkat di Three Point Link (3PL) mencapai 1.800 kg serta cadangan daya torsi 22% untuk daya ekstra dalam kondisi sulit.