Mendorong Inovasi Pertanian: PT Wahana Inti Selaras dan DJI Agriculture Resmikan Kerja Sama

PT Wahana Inti Selaras (WISEL), perusahaan penyedia solusi teknologi pertanian terdepan di Indonesia, secara resmi menjalin kerja sama strategis dengan DJI Agriculture, pemimpin global dalam teknologi drone untuk sektor agrikultur. Kolaborasi ini bertujuan untuk mempercepat transformasi pertanian Indonesia menuju era yang lebih canggih, efisien, dan berkelanjutan.

Teknologi Drone untuk Pertanian Modern

Melalui kemitraan ini, PT Wahana Inti Selaras kini menjadi salah satu distributor resmi produk DJI Agriculture di Indonesia. Produk-produk unggulan seperti DJI Agras T25, T25P, T50, dan T100 kini tersedia bagi para petani dan pelaku industri agrikultur nasional untuk mendukung proses penyemprotan, pemetaan, serta pengumpulan data pertanian secara presisi dan efisien.

Teknologi drone DJI terbukti mampu meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya operasional, dan meminimalisir dampak lingkungan. Dengan sistem otomatisasi yang cerdas, para petani dapat mengelola lahan mereka dengan lebih akurat dan waktu yang lebih singkat.

Komitmen Kami

Sebagai bagian dari komitmen dalam menghadirkan solusi agrikultur berbasis teknologi, PT Wahana Inti Selaras juga menyediakan layanan pelatihan dan pendampingan teknis bagi pelanggan. Tim profesional kami siap mendampingi pengguna dalam mengoperasikan drone secara aman, efektif, dan sesuai dengan kebutuhan lahan pertanian mereka.

"Kami percaya bahwa masa depan pertanian Indonesia sangat bergantung pada adopsi teknologi yang tepat guna. Melalui kerja sama dengan DJI Agriculture, kami ingin memberikan akses yang lebih luas terhadap teknologi drone yang terbukti meningkatkan efisiensi pertanian secara signifikan" 

Menjangkau Seluruh Indonesia

Dengan jaringan distribusi yang kuat dan tim aftersales yang andal, PT Wahana Inti Selaras optimis dapat menghadirkan solusi drone DJI ke berbagai wilayah agrikultur utama di Indonesia — mulai dari Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara hingga Papua.